Tempo Umumkan Pemenang Buku Sastra Pilihan 2024

Tempo akhirnya mengumumkan para pemenang Buku Sastra Pilihan Tempo 2024 pada Minggu (26/01/2025) melalui akun resminya, setelah sebelumnya merilis tiga besar kategori prosa dan puisi.

Keunikan tahun ini terletak pada komposisi finalis. Tiga besar prosa diisi sepenuhnya oleh penulis perempuan, sementara tiga besar puisi didominasi oleh penulis laki-laki. Hal ini seolah menjadi simbol dari dinamika dunia sastra—bukan sekadar perbedaan gender, melainkan juga perayaan kesetaraan dan kualitas yang setara antara penulis perempuan dan laki-laki. (Baca: Inilah 3 Besar Buku Sastra Pilihan Tempo 2024: Siapa yang Akan Jadi Juara?)

Berikut para pemenang Buku Sastra Pilihan Tempo 2024:

Kategori Prosa

Mari Pergi Lebih Jauh karya Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

Kategori Puisi

Tilas Genosida karya A. Muttaqin

Menurut tim juri, penghargaan ini menunjukkan keberanian para seniman menghadirkan karya yang out of the box. Dalam sastra, misalnya, Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie menulis cerita anak kembali ke khitahnya, yakni kisah tentang kebebasan bermain sekaligus perlawanan terhadap kekangan pikiran orang dewasa. Cerita Ziggy melawan kamuflase Walt Disney yang membelokkan cerita-cerita anak Hans Christian Andersen sebagai cerita manis yang serba hitam-putih.

“Karya-karya seni itu jadi terasa menyegarkan di tengah represi penguasa yang mencoba membuat tafsir tunggal atas karya kreatif. Kebebasan mereka menjadi harapan bahwa kesenian, dengan dukungan galeri dan ekosistemnya, tak mudah ditundukkan oleh otokrasi negara. Para seniman bertahan menghidupkan civic space untuk menjaga kebebasan berekspresi,” lanjut mereka seperti yang dikutip melalui situs Tempo.co

Apakah Buku Sastra Pilihan Tempo 2024 sudah sesuai dengan harapan? Atau justru memunculkan pertanyaan baru? Terlepas dari itu, penghargaan ini layak menjadi refleksi atas perjalanan sastra Indonesia sekaligus dorongan bagi para penulis untuk terus melahirkan karya-karya yang menggugah, inovatif, dan relevan dengan zaman.