Yuzet : Sebagai karya sastra, sebenarnya puisi itu ga penting. Ga level dengan keilmuan yang lain. Lebih cocok buat curhat aja.
Ompi : Kenapa begitu?
Yuzet : Saya lihat begitu.
Ompi : Emang baca puisi seberapa banyak?
Yuzet : Udah banyak. Bikin muak dan bosan. Tuh, saya sering bacanya di beranda Fb, termasuk puisi-puisi pacar saya. Isinya lebay. Patah hati kalau saya ga balas chat. Merayu terus. Bosan saya.
Ompi : Selain itu, baca puisi siapa saja?
Yuzet : Banyaklah. Puisi teman-temannya juga.
Ompi : Kalau penyair luar negeri, suka baca karya siapa saja?
Yuzet : Ga suka. Buat apa.
Ompi : Baik. Kalau dalam negeri, serupa Chairil, GM, Sapardi, Afrizal, Rendra, Abdul Hadi, Jokpin, Sitor, dst., atau sastrawan lainnya yang banyak dibaca. Suka baca yang mana?
Yuzet : Siapa itu?
Ompi : Oh, begitu
Yuzet : Begitu kenapa?
Ompi : Seseorang akan berkesimpulan sesuai dengan pengetahuannya sendiri.
- Hai AI, Apakah Kamu Mengenal Saya? - 9 September 2024
- Cerita Horor - 15 Agustus 2024
- Padma Suami - 3 Agustus 2024