Dadamu adalah sebuah tungku dinyalakan sepasang bahu legam-kekar usai memanggul bongkah-bongkah kerakal dari terjal punggung bukit kapur. Tungku dengan dinding batu kian pengap kian "singup" dan kerap terdengar sayup gemericik suara lapar dimana dua mata gancu setia menggamit perut yang senantiasa puasa. Musim belumlah reda ladang-sawah kian rengkah namun hatimu tak pernah hendak lepas dari kemarau. Dua jalan setapak di sebelah serupa lengan-lengan tak lelah memapah langkah yang memberat merengkuh pundak makin runduk menumpuk bergunduk-gunduk sabar ke dalam peluk. Dadamu adalah tungku batu yang nyalanya tak 'kan padam dihujani tetes keringat membakar setiap ingin dan angan. Aroma napas menyengat mengembus bergulung-gulung asap hitam membumbung menjelma mendung yang tak kunjung pecah berderai ke dalam jubung. Tuban, 2023
Latest posts by Winarni Dwi Lestari (see all)
- JUBUNG BATU KAPUR - 6 Januari 2024
- Dukun Pijat - 29 Juli 2023